Gary Cahill masih tak terima Chelsea kalah dari Arsenal dalam final FA Cup, Sabtu (27/5) kemarin. Menurutnya, Chelsea tak diuntungkan dengan keputusan wasit yang tak menganulir gol pertama Arsenal yang dicetak oleh Alexis Sanchez. Menurut Cahill, dalam proses gol tersebut terjadi handball dan offside.
Dalam pertandingan yang digelar di Wembley tersebut, Arsenal sudah memimpin ketika pertandingan baru berjalan lima menit. Sanchez sukses menaklukkan Thibaut Courtois dengan tembakan datar dari dalam kotak penalti. Sebelum terjadi gol, Aaron Ramsey jelas dalam keadaan offside. Sebelumnya, tangan Sanchez juga tampak menyentuh bola ketika berebut bola dengan pemain Chelsea.
Sebelum disahkan, sempat terjadi kebingungan di atas lapangan. Tapi pada akhirnya wasit memberikan keputusan bahwa tembakan Sanchez mengubah skor menjadi 1-0.
"Saya tak mengerti kenapa wasit tidak meniup peluitnya. Tentu saja kami kecewa. Masih hangat di pikiran dan rasanya tak enak. Peraturan offside ini gila. Saya pernah bicara dengan wasit, saya lupa pertandingan yang mana, tapi saya ikut bermain. Permainan terus berlanjut sementara penyerang dalam keadaan offside," ujar Cahill usai pertandingan.
"Lupakan offside itu, menurut saya ini keberuntungan karena tak dianggap sebagai handball. Ketika tangan Anda berada di dekat wajah, itu adalah posisi tidak natural. Dan, iya, seharusnya handball," jelasnya.
Diego Costa sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit 76. Namun Arsenal kembali mencetak gol di menit 79 lewat Aaron Ramsey.
Skor 2-1 untuk keunggulan Arsenal bertahan hingga pertandingan selesai. Dengan hasil ini, Arsenal dinobatkan sebagai juara FA Cup musim ini yang sekaligus menjadi gelar ke-13 dalam kompetisi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar