Cristiano Ronaldo menilai sudah tak ada orang yang bisa memberikan kritikan lagi padanya jika melihat pada statistiknya sebagai pemain.
Pemain 32 tahun tersebut kembali menjadi penentu kemenangan Real Madrid dalam laga final Liga Champions. Ketika menghadapi Juventus kemarin, Ronaldo mencetak dua gol dan mengantarkan timnya menang dengan skor 4-1.
Gelar juara Liga Champions tahun ini merupakan yang ke-12 bagi Real Madrid. Kemenangan ini sekaligus membuat Los Blancos menjadi klub pertama yang mampu mempertahankan gelar Liga Champions setelah musim lalu juga keluar sebagai juara.
Adapun bagi Ronaldo, gelar UCL ini merupakan yang keempat atau ketiga bersama Real Madrid. Ronaldo tercatat sebagai top skor sepanjang masa di Liga Champions dengan total 105 gol yang telah dikumpulkan.
Mantan pemain Manchester United itu juga menjadi top skor Liga Champions musim ini. Ini merupakan yang kelima kalinya secara beruntun dalam kompetisi tersebut. Meski demikian, Ronaldo tak terhindar dari kritik musim ini.
Usai ditetapkan sebagai Man of The Match di final Champions, Ronaldo tak ingin membalas komentar orang yang mengkritiknya. Ia ingin mereka melihat statistik yang telah dicapai.
"Ini bukan waktunya membicarakan soal fans, saya sudah pernah membicarakan ini sebelumnya. Yang paling penting adalah saya menjuarai [Liga Champions] lagi. Ini adalah musim yang luar biasa bagi saya dan bagi rekan-rekan tim saya, meraih dua gelar," ujar Ronaldo yang sukses mengantarkan Real Madrid menjuarai La Liga musim ini.
"Saya rasa orang-orang sudah tidak punya kata-kata lagi untuk mengkritik saya karena angka tak mungkin berbohong. Saya tak perlu bicara soal diri saya karena angka tak bisa berbohong."
"Saya sangat senang, kami memenangkan trofi dan tentu saja ini adalah salah satu momen terbaik dalam karier saya,"
(sw/shd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar